Monday, August 29, 2011

Libur Lebaran Labil


"Besok buka nggak?"
"Tergantung lebarannya jadi kapan, mas..."
Jawab pegawai minimarket;

"???"

Kenapa lebaran diundur?

Usut punya usut
ternyata tahun ini ada kemungkinan beda hari lebaran lagi,
Entah diundur,
entah dirayain beda hari.

Ribet bo, nentuin lebaran!
Mesti neropong manual hilal (bulan sabit).
Kalau nggak kelihatan, diundur sehari.
istilahnya metode rukyat.

ada juga metode LAPAN,
lihat kemunculan bulan di ufuk (kaki langit),
kalau munculnya tepat 2 derajat,
dipastiin besoknya bulan syawal.

Belum lagi umatnya sendiri beda pendapat,
ada yang bilang harus mengamati bulan sabit secara langsung,
ada yang bilang penentuannya cukup lewat perhitungan matematis.

Yang memutuskan? Kementrian keagamaan
standby neropong manual.
Makanya informasinya keluar  mepet.

Yang di atas sepertinya tersenyum geli,
Melihat kita ribut-ribut sendiri...



Salah satu pengamatan rukyat. 
detail lengkap di 
http://id.wikipedia.org/wiki/Hisab_dan_rukyat

No comments:

Post a Comment